Thursday, October 10, 2019

Korban Kerusuhan di DPR Akbar Alamsyah Dimakamkan Pagi Ini

Liputan6.com, Jakarta - Akbar Alamsyah (19), korban kerusuhan di sekitaran gedung DPR, meninggal dunia. Jenazah akan dimakamkan hari ini, pukul 08.00 WIB di TPU di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.

"Dimakamkan pukul 08.00 pagi ini di Gelonggan di belakang 'carrefour' Kebayoran Lama," kata Ayah Alamsyah, Adang dari pesan singkatnya kepada Antara, Jumat (11/10/2019).

Ibu korban, Rosminah, mengatakan Alamsyah Akbar telah meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto, Kamis petang sekitar pukul 17.00 WIB.

Rosminah mengatakan tidak mengetahui alasan meninggalnya sang anak.

"Saya kurang terlalu tahu alasannya apa. Saya datang ternyata sudah meninggal," kata Rosminah dengan suara bergetar.

Demo pelajar di DPR RI yang berakhir ricuh pada Kamis (26/9/2019) menyebabkan banyak korban berjatuhan baik dari sisi pendemo maupun petugas keamanan.

Salah satu yang menjadi korban dalam demo pelajar tersebut adalah Akbar Alamsyah dirawat intensif di CICU RSPAD Gatot Subroto.

Akbar Alamsyah diketahui mengalami retak pada tempurung kepala dan sempat menjalani operasi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Keberadaan Alamsyah sempat tidak diketahui pascademo pelajar tanggal 25 September 2019, dan baru diketahui pada 28 September 2019 dalam kondisi koma di rumah sakit.

2 dari 3 halaman

Polisi Sebut Luka Akibat Jatuh dari Pagar

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Asep Adi Saputra menyampaikan, korban kerusuhan demonstrasi di Gedung DPR MPR atas nama Akbar Alamsyah yang koma di RSPAD, Jakarta Pusat, mengalami luka-luka akibat terjatuh dari pagar.

"Penyelidikan terhadap korban Akbar, ditemukan saksi di TKP. Pada saat yang bersangkutan menghindari aksi kerusuhan itu, melompati pagar di depan Gedung DPR," tutur Asep usai acara forum diskusi di bilangan Jakarta Selatan, Selasa (8/10/2019).

Atas dasar itu, lanjutnya, Akbar diduga mendarat langsung di bagian kepala saat terjatuh sehingga mengalami kerusakan di bagian tempurung kepalanya.

"Sementara dugaannya yang bersangkutan luka bukan akibat kekerasan tapi adanya insiden itu," jelas dia.

Meski begitu, pihak kepolisian akan tetap mendalami kasus tersebut. Terlebih, dari informasi yang ada, terdapat luka lain akibat benda tumpul di bagian tubuh Akbar.

"Sekali lagi tim bekerja. Nanti akan melihat seperti apa pada hasilnya nanti akan disampaikan," Asep menandaskan.

3 dari 3 halaman

Saksikan video pilihan berikut ini:

Let's block ads! (Why?)



October 11, 2019 at 07:17AM from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com https://ift.tt/2M483eh
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment