Liputan6.com, Jakarta Presiden Joko Widodo atau Jokowi bersilaturahmi dengan ratusan peserta Halaqah Ulama dan Pimpinan Pondok Pesantren Jawa Barat di Istana Negara, Jakarta, Kamis (28/2/2019).
Jokowi mengaku senang dapat kembali berkumpul dengan para ulama. Mantan Gubernur DKI Jakarta itu mengaku para ulama selalu memberikan nasehat kepadanya baik secara pribadi ataupun sebagai seorang muslim.
"Setiap bertemu para ulama hati saya selalu merasa tenang, merasa damai karena para ulama selalu memberikan tausiyah petunjuk dan nasihat-nasihat kepada saya," ucap Jokowi.
Kepada para ulama, Jokowi menjelaskan bahwa pemerintah memiliki komitmen kuat untuk mengembangkan ekonomi umat. Sejumlah kebijakan pemerintah telah diambil berdasarkan kebutuhan dari lingkungan ulama dan para santri yang disampaikan kepadanya.
"Karena sering keluar-masuk di pondok pesantren membuat saya tahu kebijakan apa yang harus kita keluarkan dan kerjakan. Semakin tahu kita keluhan-keluhan dari para santri dan yang mulia para kiai juga menyampaikan kepada saya," jelasnya.
Pemerintah, kata dia, pun menyadari bahwa ekonomi umat dapat berpotensi besar jika dibangun dari lingkungan pondok pesantren itu sendiri. Jokowi memberikan contoh Bank Wakaf Mikro, yang telah dibangun di 44 pondok pesantren.
"Memang, pondok pesantren kita ini ada 29.000. Kalau jumlah 44 itu ya belum banyak betul. Tetapi ini yang paling penting sudah kita mulai. Kemudian nanti kita koreksi, kita evaluasi, kurangnya apa, jeleknya apa, enggak benarnya di mana baru dibesarkan," kata Jokowi.
Bangun BLK
Mantan Wali Kota Solo itu menuturkan pemerintah akan membangun Balai Latihan Kerja (BLK) di sejumlah pondok pesantren. Untuk tahun ini, dia menargetkan membangun 1.000 BLK di seluruh Indonesia.
"Saya sudah perintah kepada Menteri Tenaga Kerja tahun depan kalau 1.000 rampung minimal 3.000 BLK komunitas (dibangun kembali)," ujar Presiden.
Dalam kesempatan ini, Jokowi mengajak para ulama bersama-sama menjaga dan merawat persatuan dan persaudaraan.Terlebih, kata Jokowi, akhir-akhir ini banyak sekali fitnah dan hoaks yang meresahkan dan berpotensi memecah belah masyarakat apabila tidak dicegah.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
February 28, 2019 at 08:15PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com https://ift.tt/2HbF0DT
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment