Friday, December 21, 2018

Mengapa Kita Mengeluarkan Air Mata Saat Menangis?

Liputan6.com, New York - Kesakitan, merasa sedih, takut, bahagia, menguap, hingga kepedasan. Saat orang mengalami hal seperti itu, umumnya air mata keluar dari indra penglihatan dia. Lalu apa penyebabnya?

Seorang peneliti anatomi tubuh manusia dari Universitas New South Wales (Australia), Michelle Moscova, mengungkapkan tiga alasan mengapa seseorang menangis atau mengeluarkan air mata.

"Pertama, air mata dimanfaatkan oleh tubuh untuk menjaga mata agar tetap sehat, sehingga mata kita akan beberapa kali berair dalam satu hari.  Air mata keluar dari mata ketika kita emosional, entah sangat sedih atau bahagia, atau saat mata kita terganggu oleh sesuatu atau benda asing, seperti debu atau sewaktu kita memotong bawang," paparnya, seperti dikutip dari theconversation.com, Jumat (21/12/2018).

Moscova menjelaskan, mata memiliki bagian-bagian khusus --yang disebut kelenjar (gland)-- yang membuat air mata keluar dan kita mulai menangis. Biasanya, gland hanya menghasilkan sedikit air mata --kurang dari setengah sendok teh per hari.

Air mata terdiri dari dan sedikit garam, tetapi air mata juga memiliki sejumlah minyak, lendir dan bahan kimia yang disebut enzim pembunuh kuman.

Minyak yang terdapat dalam air mata merupakan alat pencegah air mata dari proses penguapan atau kebocoran dari mata. Jika kita tidak memiliki minyak di dalam air mata kita, maka mata kita benar-benar akan kering dan sakit.

Ketika Anda berkedip, kelopak mata menyebarkan air mata di sekitar mata, sedangkan lendir membantu air mata menempel pada bola mata. Sementara itu, sisa air mata akan mengalir melalui sistem drainase khusus, yang mengarah ke hidung Anda.

"Saat kita menangis, mata memproduksi lebih banyak air mata. Peristiwa ini disebabkan oleh kelenjar air mata yang membesar dan bekerja lebih aktif, sehingga menghasilkan banyak air mata sekaligus, seperti air mancur kecil," Moscova menjabarkan.

Kemudian, bagian otak yang berfokus pada "air mancur" tersebut akan menerima sinyal dari bagian otak yang mengendalikan emosi. Ketika ini terjadi, mata bisa menghasilkan lebih dari setengah cangkir air mata, hanya dalam hitungan menit.

Lalu, saat kita menangis, hidung kita pun turut mengeluarkan ingus. Dari mana asalnya? Seperti yang telah diterangkan sebelumnya, sisa air mata akan mengalir melalui sistem drainase khusus, yang mengarah ke hidung. 

Saksikan video pilihan berikut ini:

Tepat di hari pernikahannya, pengantin wanita dibuat menangis haru ketika sang mantan kekasih datang mempersembahkan lagu untuknya. Terlebih lagi ketika sang mantan memeluknya.

Let's block ads! (Why?)



December 21, 2018 at 08:40PM from Berita Hari Ini Terbaru Terkini - Kabar Harian Indonesia | Liputan6.com http://bit.ly/2RazKFD
via IFTTT
Share:

0 Comments:

Post a Comment