Sebelumnya, PT Pertamina (Persero) menyatakan, Bahan Bakar Minyak (BBM) yang diproduksi dari megaproyek kilang ramah lingkungan karena berstandar Euro 5.
Adapun megaproyek kilang tersebut adalah empat proyek perluasan Refinery Development Master Plan (RDMP) yakni RDMP Refinery Unit (RU) V Balikpapan, RDMP RU IV Cilacap, RDMP RU VI Balongan, dan RDMP RU II Dumai.
Selain itu, dua proyek Pembangunan Kilang Minyak dan Petrokimia Grass Root Refinery (GRR) Tuban dan GRR Bontang.
Direktur Megaproyek Pengolahan dan Petrokimia Pertamina, Ignatius Tallulembang mengatakan, megaproyek kilang akan meningkatkan ketahanan energi, sebab produksi BBM Indonesia akan bertambah dari saat ini sekitar 680 ribu barel per hari (bph) menjadi 1,7 juta hingga 2 juta bph. Jika seluruh megaproyek kilang beroperasi, akan mengurangi impor BBM.
"Kita butuh 1,4 juta bph. Sekarang kilang Kita hanya mampu 680 ribu barel. Artinya hampir separuhnya Kita impor, memang salah satu penugasan mengurangi impor," kata Tallulembang, di Jakarta, Kamis, 25 April 2019.
Tallulembang melanjutkan, selain meningkatkan kapasitas kilang, program megaproyek akan meningkatkan kualitas BBM, dari saat ini standar Euro 2 menjadi standar Euro 5. Dengan begitu sudah sesuai standar BBM negara maju yang ramah lingkungan.
"Kita produksi Euro 2 sementara ada tuntutan konsumen. Sehingga kilang yang kita upgrade ini standar Euro 5. Kilang yang kita bangun adalah kilang yang menghasilkan produk BBM ramah lingkungan," tutur Tallulembang.
Kilang-kilang tersebut juga ditingkatkan keandalannya, sehingga mampu mengolah minyak mentah dari berbagai jenis, khususnya sour crude dengan kadar sulfur tinggi. Hal ini mengikuti kondisi pasar minyak mentah yang kebanyakan stok sour crude.
Saat ini, kilang yang beroperasi di Indonesia kebanyakan hanya mampu mengolah minyak mentah jenis sweet crude dengan kadar sulfur rendah, menyesuaikan kondisi minyak mentah asal Indonesia.
"Kilang kita mampu mengelola sampai 2 persen sulfurnya, jadi lebih banya crude yang mampu kita olah," tandasnya.
May 14, 2019 at 03:17PM from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com http://bit.ly/2Yshqbi
via IFTTT
0 Comments:
Post a Comment